Kejar Target PAD Geliat Aktivitas Usaha Harus Bangkit

Banjarmasin, KP – Virus Corona atau Covid-19 secara nyata telah memberi dampak berbagai sektor termasuk perekonomian.

Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarmasin, Muhammad Natsir mengatakan, selama 1,5 tahun pandemi Covid-19 merupakan tahun yang berat bagi hampir seluruh pelaku usaha.

Namun bagi anggota dewan dari F -PDIP itu menganggap. bagaimanapun beratnya tantangan dihadapi haruslah bisa dilewati.

” Karena itu diharapkan Pemko Banjarmasin harus maksimal dalam menggali dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), ” katanya.

Kepada {KP} Senin (30/8/2021) Natsir berharap, ada terobosan baru untuk kembali menggeliatkan perekonomian dan berbagai usaha masyarakat yang sempat terpuruk, sehingga PAD baik di sektor pajak maupun retribusi kembali dapat terpenuhi sesuai dengan ditargetkan.

“Upaya itu harus dilakukan, sebab Banjarmasin tidak punya sumber daya alam, selain dari sektor perdagangan dan jasa sebagai andalan,” tandas Natsir.

Dijelaskannya, menurut data disampaikan Bakueda ,akibat dampak wabah virus corona tahun 2020 lalu Pemko Banjarmasin menurunkan target PAD sekitar 35 persen lebih.

Semula ujarnya, target PAD ditetapkan sebesar Rp 367 miliar, namun akibat dampak pandemi virus corona dalam APBD Perubahan PAD kemudian ditetapkan dengan target Rp 270 miliar dari Rp 250 miliar yang awalnya diusulkan pihak Pemko.

Tahun 2021 ini ungkap Natsir target PAD yang ditetapkan dalam APBD murni tahun 2021 sebesar Rp 320 miliar, sedangkan pada APBD Perubahan ditetapkan naik menjadi Rp 348 miliar. (nid/K-3)