Martapura, KP – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Banjar mengambil langkah maju pada upaya membersihkan sungai dari sampah dengan meresmikan Si Jukung Babarasi Sampah (Si Jubah) 2.0 dengan jenis kapal Blambangan atau Salur.
Di peresmian tersebut diserahkan simbolis kunci kapal kepada Nahkoda Dimyathi oleh Kadis PUPRP Anna Rosida Santi disaksikan Kabid Sumber Daya Air Andri Yunan P, Kasi Sungai dan Air Baku Yudi Riswandi selaku seksi yang membawahi “Si Jubah 2.0”, di Desa Pekauman, Martapura Timur, Selasa (12/09/2023).
Kapal Si Jubah 2.0 ini diharap dapat membersihkan aliran sungai Martapura. Memiliki buritan yang datar (tidak lancip) dan lambung lebih lebar, panjang 13 meter dan lebar 3 meter, menggunakan mesin dumping 23 dan ini berbeda dengan jenis kapal klotok biasa yang memiliki buritan lancip dan lambung lebih kecil.
Anna Rosida mengungkapkan pentingnya memodernisasi alat pembersihan sampah sungai untuk menghadapi tantangan musiman, seperti pasca hujan dan sampah bawaan dari arah hulu sungai atas.
“Kapal Si Jubah 2.0 ini langkah signifikan meningkatkan kapasitas kita untuk menjaga kebersihan Sungai Martapura,” kata Anna.
Dengan diresmikannya Kapal “Si Jubah 2.0” Ini, Anna berharap petugas pembersihan lebih efisien mengumpulkan sampah, dan meningkatkan produktivitas pembersihan pasca hujan. Perahu juga dilengkapi perlengkapan keselamatan untuk petugasnya.
“Dinas PUPRP juga berencana terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai dan pengelolaan sampah yang bijaksana. Semoga Kapal “Si Jubah 2.0″ membawa harapan baru untuk Sungai Martapura dan menjadi contoh inspiratif bagi upaya pelestarian sungai,” harapnya.
Setelah peresmian dengan pembacaan doa dan pemotongan nasi tumpeng, Kapal “Si Jubah 2.0” melakukan perjalanan perdananya dari Jembatan Pekauman (titik start) hingga Jembatan KH Salim Ma’aruf (titik finish). (Wan/K-3)
