Banjarmasin, KP – Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam kelompok Santri Dukung Ganjar (SDG) melakukan aksi sosial dengan memborong dagangan warung usaha, mikro, dan menengah (UMKM).
Adapun aksi sosial tersebut berlangsung di Jalan Ratu Zaleha, RT 3, Kelurahan Karang Mekar, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kalimantan Selatan.
Koordinator Wilayah SDG Kalsel, Muhammad Rizali mengatakan kegiatan tersebut dilakukan untuk mengembangkan pelaku usaha dari masyarakat dengan cara memborong produknya.
“Kami ikut membantu dengan cara membelinya atau memborong produk-produk yang mereka jual. Ini juga sangat membantu bagi mereka maupun mengembangkan UMKM tersebut,” ungkap Muhammad Rizali dalam siaran persnya, Sabtu (07/10/2023).
Dia menambahkan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin yang dilakukan loyalis Ganjar Pranowo itu dalam membantu perekonomian masyarakat sekitar.
Rizali berharap adanya borong UMKM ini ke depan para pedagang tidak kesulitan untuk dalam menjual barang dagangannya.
“Semoga dapat membantu membawa manfaat untuk para pedagagang,” ucapnya.
Dia menjelaskan warung tersebut banyak menjual berbagai produk lokal hingga kebutuhan bahan pokok seperti telur, beras, hingga minyak goreng.
Menurutnya, kegiatan borong UMKM itu terinsiprasi dari Mantan Gubernur Jawa Tengan Ganjar Pranowo yang selalu hadir di tengah-tengah permasalahan para pelaku usaha.
“Kami mencotohkan Pak Ganjar yang sealu membantu masyarakat yang sedang kesulitan, Karena itu, Kkgiatan ini murni kami lakukan untuk membantu pelaku-pelaku UMKM. Sehingga mereka bisa mengembangkan usahanya. Pemilik UMKM yang ada di Indonesia maupun di daerah dapat berkembang dengan baik,” tuturnya.
Pemilik toko UMKM, Fauzy mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh sukarelawan Santri Dukung Ganjar tiu.
Dia menilai kegiatan tersebut sangat positif karena bisa membantu mengembangkan pelaku usaha di desanya.
“Kami berterima kasih atas dukungan maupun yang di lakukan oleh relawan SDG yang tentunya ikut serta dalam membeli produk lokal maupun mengembangkan bersama rakyat,” kata Fauzy. (KPO-1)
