Muara Teweh, KP – Wakil Bupati Barito Utara Sugianto Panala Putra membuka Musyawarah Daerah ke-V, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Barito Utara (Barut), Sabtu (30/11) di Aula Bappeda Litbang Muara Teweh.
Dalam kesempatan itu, Wabup menyampaikan bahwa ini merupakan kegiatan strategis untuk menyusun rencana program kerja supaya terarah dan terkoordinasi dengan baik, sebagai suatu forum musyawarah.
Musda ini juga merupakan suatu langkah dalam menetapkan keputusan dan kebijakan yang akan dilaksanakan sebagai program kerja selanjutnya.
Lanjut dia, dengan konsep kerja yang teratur dan sistematis maka upaya membangun masyarakat Kabupaten Barito Utara yang beriman dan bertaqwa akan tercapai sesuai harapan kita bersma.
“Saya mengharapkan dukungan dan partisipasi dari berbagai pihak khusunya alim ulama agar dapat memberikan masukan dan saran untuk suksenya semua program-program pembangunan yang kita jalankan di Bumi Iya Mulik Bengkang Turan ini,” katanya.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Barito Utara, H Ahmad Gajali mengatakan pelaksanaan musyawarah daerah kali ini agar menetapkan berbagai kebijakan yang menjadi tugas dan wewenang sebagaimana diamanatkan dalam regulasi yang ada.
Regulasi tersebut sebagai instrumen pengawasan bagi peredaran berbagai produk halal baik produk pangan, kosmetik, obat-obatan serta berbagai fungsi lainya.
“Oleh karena itu, keselarasan dan kerjasama antara ulama dan umaroh sangat diharapkan dalam bentuk dukungan terhadap pelaksanaan pembangunan menuju terwujudnya kemasalahatan umat,” tutupnya. (asa/K-8)
