Banjarmasin, KP – Dampak pandemi mempengaruhi banyak aspek, berbagai kegiatan banyak yang tertunda salah satunnya program nasional seperti imunisasi.
Untuk kota Banjarmasin, capaian imunisasi pun masih belum memenuhi target yang ingin dicapai, hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin, Machli Riyadi saat kegiatan workshop program imunisasi selama pandemi Covid-19 hari ini, beberapa waktu lalu.
“Memang selama adanya pandemi Covid-19 maka program imunisasi terkendala. Dimana Target kita sebenarnya 71 persen, tapi capaiannya hanya 51 persen saja hingga September tadi,” katanya.
Dengan hasil data dari capaian tersebut, Banjarmasin pun akhirnya hanya berada di peringkat kedua di Kalsel sesudah Banjarbaru dari 13 kabupaten dan kota.
“kita akan berusaha mengejar ketertinggalan itu,” katanya.
Machli pun mengatakan akan kembali menggalakkan kegiatan imunisasi terlebih saat ini kasus Covid-19 di Banjarmasin terus melandai, sehingga petugas kesehatan pun bisa juga kembali mengaktifkan kegiatan imunsasi.
“Sejak adanya pandemi Covid-19, tenaga kesehatan fokus dengan penanganan Covid-19. Sekarang sudah melandai, tenaga kesehatan juga bisa menggalakkan lagi pelayanan esensial imunsasi ini,” ucapnya.
Dalam acara tersebut sejumlah perwakilan dari berbagai kalangan atau element masyarakat berhadir, mulai dari dewan kelurahan, karang taruna dan sebagainya. (fin/KPO-1)
