Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Mayat Petugas Kebersihan Ditemukan Membusuk, Diduga Sudah 3 Hari Meninggal

×

Mayat Petugas Kebersihan Ditemukan Membusuk, Diduga Sudah 3 Hari Meninggal

Sebarkan artikel ini
6 Meninggal 3klm
EVAKUASI JENAZAH - Polisi mengevakuasi jenazah petugas kebersihan yang ditemukan sudah membusuk. (KP/humas polres tabalong)

Tabalong Kalimantanpost.com – Seorang laki-laki warga Jalan Pelita I Bangun Sari RT 8 kelurahan Belimbing Raya kecamatan Murung Pudak Kabupaten Tabalong ditemukan meninggal dunia dalam kondisi jenazah sudah membusuk.

Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, SIK MH melalui Kasi Humas Polres Tabalong Iptu Sutargo SH MM mengatakan, mayat yang ditemukan berinisial J (58).

Baca Koran

Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang saksi bernama Robi Rusadi yang melihat lampu rumah korban masih menyala pada siang hari.

Sementara, korban sendiri beberapa hari belakangan tidak terlihat keluar rumah.

Selain itu, saksi juga ada mencium bau busuk dari dalam rumah korban.

Kemudian saksi Robby Rusadi yang merasa curiga memanggil tetangganya yaitu Yudi, Jaka bersama Ketua RT Kaelan untuk bersama–sama mengecek ke dalam rumah korban.

Setelah mencari sumber bau, kemudian Robi Rusadi mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di kamar depan di dalam rumah.

Satreskrim Polres Tabalong yang dipimpin oleh Iptu Galih Putra Wiratama STrK SIK bersama Polsek Murung Pudak yang dipimpin Iptu Suwito kemudian datang ke lokasi penemuan mayat untuk mengamankan dan melakukan oleh tempat kejadian Perkara (TKP).

Dari hasil olah TKP, pada saat ditemukan posisi korban dalam keadaan terlentang , tidak menggunakan baju dan bagian bawah hanya mengenakan kain sarung.

Menurut keterangan saksi-saksi, korban tinggal di rumah tersebut seorang diri, bekerja sebagai tenaga honorer di Dinas DLH kabupaten Tabalong sebagai petugas kebersihan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Visum Luar oleh petugas medis RSUD H Badaruddin Kasim, Maburai, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan baik benda tajam maupun benda tumpul.

Korban diperkirakan sudah meninggal 3 hari dan pihak keluarga diwakili oleh ketua RT, tidak bersedia dilakukan autopsi dan menerima kejadian yang dialami korban sebagai musibah dan bersedia membuat pernyataan. (humas polres tabalong/K-4)

Baca Juga :  Pelapor Kasus Bullying SDIT Ukhuwah Pilih Pindah Sekolah
Iklan
Iklan