Sekretaris DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Jaini, menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan rombongan kali ini untuk berkonsultasi dan berdiskusi terkait pola kerjasama dengan media serta kode etik jurnalistik
BANJARMASIN, KalimantanPost.com – Kode etik jurnalistik harus benar-benar dipegang teguh, ditaati dan dipatuhi serta dijalankan oleh insan pers, dan itu penting untuk menjaga marwah dari pers itu sendiri.
Hal itu dikatakan anggota Dewan Pers / Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga, Totok Suryanto saat menerima kunjungan Seketaris DPRD Kalsel Muhammad Zaini dan staf bersama rombongan press room DPRD Kalsel ke Sekretariat Dewan Pers di Jakarta, Senin ( 20/11/2023).
“Selain itu, pers atau wartawan dituntut untuk jujur dan profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai jurnalis,” tegas Totok di hadapan Sekwan DPRD Kalsel dansekitar 25 orang wartawan press room DPRD Kalsel.
Ia tidak menginginkan pers sebagai corong lembaga pemerintah saja.”Sebab bila pers tidak berpihak kepada kepentingan publik dan beritanya yang tak berkualitas pasti banyak orang tak menyukai, dan akhirnya meninggalkan,”katanya.
Menurut dia, makin banyak media massa atau media sosial +medsos), masyarakat makin kaya, terutama kaya informasi.
“Namun keberadaan pers jangan sampai menjadi musuh masyarakat dan membuat masyarakat semakin gerah seperti fenomena yang terjadi belakangan ini,” demikian Totok sembari menilai positif kerja sama Sekretariat DPRD (Setwan) Kalsel dengan pers Roomnya.
Sekretaris DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Jaini, menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan rombongan kali ini untuk berkonsultasi dan berdiskusi terkait pola kerjasama dengan media serta kode etik jurnalistik.
Totok juga bersyukur bahwa Pressroom DPRD Kalsel memiliki kesadaran bahwa keberadaan wartawan ini penting bagi masyarakat karena memiliki fungsi kepentingan publik, sehingga harus menjaga kode etik jurnalistik.
“Temen-temen di daerah, para jurnalis, para wartawan, media, dan sebagainya, yang merupakan pilar keempat dari demokrasi, ayo kita tunjukkan bahwa pers indonesia adalah pers yang memang menjujung tinggi kode etik dan bermanfaat,” tekannya.
Muhammad Jaini berterimakasih kepada sambutan hangat Dewan Pers, ia berharap kritik dan saran yang membangun dari Dewan Pers untuk pembinaan wartawan yang tergabung dalam Pressroom DPRD Kalsel bisa diterapkan untuk meningkatkan kualitas pemberitaan DPRD Kalsel.
“Kami selaku Sekretariat DPRD Kalsel yang merupakan mitra-nya pressroom DPRD, kami mengharapkan apa yang jadi masukan-masukan konstruktif dari Dewan Pers untuk pressroom ini yang salah satunya menjunjung tinggi profesionalitas dalam bekerja bisa terwujud, mari kita sama-sama bermitra, sama-sama memberikan informasi yang berimbang menjunjung tinggi kepada publik,” harap Jaini. (lia/K-3)
