Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
BanjarmasinHEADLINETRI BANJAR

Optimalkan 19 Kamera ETLE di Operasi Keselamatan

×

Optimalkan 19 Kamera ETLE di Operasi Keselamatan

Sebarkan artikel ini
1 2 klm wakapolda
Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Rosyanto Yudha, usai memimpin gelar pasukan Ops Keselamatan Intan 2024, Sabtu (2/3)

Banjarmasin, KP Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) mengoptimalkan 19 kamera tilang elektronik atau “Electronic Traffic Law Enforcement” (ETLE) tersebar pada 26 lokasi saat Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Intan 2024 dan Aksi Keselamatan Jalan.

“Tindakan tilang tetap mengedepankan kamera tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) pada 26 lokasi di Kalsel dan 19 kamera sudah terintegrasi di RTMC Ditlantas Polda Kalsel di Banjarbaru,” kata Wakil Kepala Polda Kalsel, Brigjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan, Sabtu (2/3).

Baca Koran

Wakapolda mengatakan Polda Kalsel menjadikan Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Intan 2024 dan Aksi Keselamatan Jalan sebagai upaya cipta kondisi (cipkon) keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (kamseltibcar lantas) menjelang Ramadhan.

Selain itu, Yudha mengungkapkan operasi rutin menjelang Ramadhan tersebut sebagai upaya menjaga situasi kondusif usai pencoblosan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Diakui Yudha, aktivitas masyarakat yang meningkat selama Ramadhan berdampak terhadap kepadatan lalu lintas kendaraan di jalan raya.

Karena itu, diperlukan kesiapan kepolisian di lapangan untuk mengatur lalu lintas sekaligus mengoptimalkan upaya edukasi keselamatan dengan kegiatan preemtif dan preventif.

“Titik-titik rawan macet dan rawan laka kita atensi betul agar kondisi arus lalu lintas lebih lancar dan mencegah terjadinya fatalitas akibat kecelakaan,” ujarnya didampingi Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Pol Robertho Pardede usai memimpin apel gelar pasukan Keselamatan Intan 2024 di halaman Mapolda Kalsel.

Sedangkan untuk penegakan hukum dengan tilang, kata Yudha, adalah langkah terakhir jika mendesak diterapkan terhadap pelanggaran lalu lintas yang dinilai membahayakan pengendara itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya.

Namun Wakapolda berharap masyarakat terus mematuhi aturan berlalu lintas dan menjadikan faktor keselamatan sebagai hal utama dalam berkendara di jalan raya, sehingga petugas tidak perlu menerbitkan surat tilang.

Baca Juga :  Kanwil Kemenkum Kalsel Teken Perjanjian Pelaksanaan Bantuan Hukum Tahun 2025 dengan 11 PBH Terakreditasi

Polda Kalsel mengerahkan 618 personel dibantu unsur lainnya seperti TNI, kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah pada Operasi Keselamatan Intan 2024 yang dilaksanakan selama dua pekan pada 4-17 Maret 2024, .

Ditlantas Polda Kalsel juga menggandeng unsur pemuda seperti pelajar dan mahasiswa dengan harapan bisa menjadi duta pelopor keselamatan di kalangan seusia mereka baik di sekolah maupun di kampus. (*/ant/K-2)

Iklan
Iklan