Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan

Space Iklan
HEADLINEHukum & Peristiwa

KPK Tinggalkan Polres Banjarbaru, Bawa 10 Koper Usai Periksa Pejabat Kalsel Soal OTT

×

KPK Tinggalkan Polres Banjarbaru, Bawa 10 Koper Usai Periksa Pejabat Kalsel Soal OTT

Sebarkan artikel ini
IMG 20241007 WA0038
Para Penyidik KPK RI meninggalkan ruangan Satreskrim Polres Banjarbaru setelah melakukan rangkaian pemeriksaan terhadap terduga pejabat Pemprov Kalsel terkait kasus operasi tangkap tangan (OTT), di Markas Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (7/10/2024). (Kalimantanpost.com/Antara)
Space Iklan

BANJARBARU, Kalimantanpost.com – Usai memeriksa sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) terkait operasi tangkap tangan (OTT) pada Minggu (6/10) malam, Sejumlah Penyidik Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) RI meninggalkan markas Polres Banjarbaru usai melakukan pemeriksaan sekitar 1×24 jam di ruang satuan reserse kriminal (Satreskrim).

Berdasarkan pantauan di lapangan di Mapolres Banjarbaru, Senin (7/10/2024), sekitar pukul 12.48 Wita, penyidik KPK mulai meninggalkan gedung itu setelah melakukan rangkaian pemeriksaan dengan membawa sekitar 10 unit koper, beberapa kotakan kardus, dan tas diduga berisi berkas dan barang bukti terkait proses pemeriksaan kasus tersebut.

GBK

Para penyidik tidak membawa para pejabat Pemprov Kalsel yang sempat diperiksa intens selama satu malam, para penyidik meninggalkan Polres Banjarbaru menggunakan lima unit kendaraan roda empat, yakni satu unit mobil patwal, tiga unit mobil merek Daihatsu berwarna putih, dan satu unit mobil Toyota berwarna silver. Penyidik KPK mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

Saat sejumlah awak media meminta keterangan, para penyidik KPK menolak memberikan pernyataan setelah melakukan pemeriksaan di Markas Polres Banjarbaru sejak Minggu (6/10) malam.

Hingga Senin pukul 13.12 Wita, sejumlah awak media masih menunggu di luar gedung, dan diduga para pejabat Pemprov Kalsel yang telah diperiksa belum ke luar dari ruangan Satreskrim Polres Banjarbaru.

Sebelumnya, tim penyidik KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap penyelenggara negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pada Minggu (6/10) malam.

Informasi kegiatan penyidik KPK tersebut dibenarkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.

“Benar, KPK melakukan giat penangkapan,” kata Ghufron saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu malam.

Namun Ghufron belum menjelaskan lebih lanjut mengenai identitas penyelenggara negara yang terjaring operasi tersebut, termasuk soal detail perkaranya.

Baca Juga :  Pesawat Trigana Air Keluarkan Api, tak Ada Korban Jiwa

Sejak pemeriksaan pada Minggu malam, penyidik KPK masih melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi di Polres Banjarbaru hingga saat ini. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan