Tanjung, KP – Virus tidak bisa gentayangan dari rumah tetangga ke rumah Anda. Ingat, jarak 1,5 meter saja sudah cukup untuk menjauhkan Anda dari virus, virus juga tidak bisa terbang di udara. Ia berada di udara kalau ada orang terinfeksi yang bersin. Itu pun tidak lama. Partikel-partikel air (lendir) yang mengandung virus tadi akan turun, mengendap di permukaan benda-benda mati, tidak akan menyebar ke rumah Anda.
Hal itu, sebagaimana diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tabalong yang sekaligus sebagai Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) setempat, belum lama tadi di Tanjung.
Menurut Taufiq, virus juga tidak bisa berjalan, maka jangan masuk ke rumah tetangga COVID positif tanpa perlindungan memadai (masker). Selama tidak masuk, tidak akan tertular. Kalau terpaksa masuk untuk memberi bantuan, pakailah masker, ditambah perlindungan lain yang bisa didapatkan. Kemudian segeralah ganti baju, mandi dengan sabun (keramas pakai sampo), cuci baju Anda tadi dengan sabun. Sabun akan membunuh virus yang menempel di tubuh Anda.
Terkait perkembangan terkini, setelah dilakukan swab test, terdeteksi 2 orang positif setelah sebelumnya 3 orang positif di Kabupaten Tabalong, “Dua orang yang baru positif, sementara diisolasi di rumah masing-masing dan segera dipindahkan begitu ruangan yang kita siapkan di rumah sakit lama Tanjung sudah siap,” kata Taufiq.
“Kedua orang positif yang diisolasi di rumah mereka masing-masing, kondisinya masih stabil dan mereka pun diisolasi sendiri atau dipisah dari keluarga yang ada di rumah. Keluarga yang serumah sudah dipisah, jadi untuk sementara pasiennya sendiri saja dirumah,” terang Taufiq.
Sementara itu selain dua orang positif yang diisolasi di rumah, ungkap Taufiq, di Tabalong juga terdapat dua orang positif yang diinapkan di tempat rumah singgah Dinas Sosial Tanjung Selatan. “Sekitar dua hari lagi semuanya akan kita pindahkan ke rumah sakit lama Tanjung,” ujarnya.
Terkait makin bertambahnya pasien positif di Tabalong, dr Taufiq berpesan agar masyarakat jangan panik dan tetap waspada, juga taati himbauan pemerintah terkait rajin cuci tangan, pakai masker, tetap jaga jarak serta tetap di rumah kecuali keperluan penting.
Disisi lain dr Taufiq juga meminta masyarakat jangan mengucilkan bagi warga terpapar positif corona, tapi memberi dukungan dan motivasi jika ada tetangga maupun sesama warga Tabalong. “Asal tidak bersentuhan langsung dan jaga diri dengan patuhi imbauan pemerintah, Insya Allah kita tidak akan terjangkitnya. Kita doakan saja mudahan mereka yang positif cepat sembuh,” ujarnya.
Jubir GTPP COVID-19 Tabalong ini juga meninformasikan bahwa saat ini Pemkab Tabalong sedang meyelesaikan bangunan rumah sakit lama Tanjung untuk dijadikan tempat isolasi bagi pasien positif yang masih stabil. (ros/K-6)
