Banjarmasin, KP – Debat Publik kedua antarcalon Wakil Gubernur Kalsel, digelar Rabu (18/11) malam di Auditorium TVRI Kalsel. Tema debat kedua mencakup pendidikan, ekonomi, sosial, keagamaan, dan kebudayaan.
Nanik Hayati, selaku narasumber membacakan salah satu pertanyaan kepada H. Muhidin, Cawagub 01. Pertanyaan tersebut terkait struktur ekonomi Kalsel yang didominasi pertambangan dan pertanian. Dengan begitu perekonomian Kalsel bergantung pada pluktuitas nasional.
“Batubara akan habis depositnya sudah tidak lama lagi, jika anda terpilih bagaimana anda mengubah struktur ekonomi Kalsel dari sumber daya tidak terbarukan menjadi sumber daya terbarukan,” tanya Nanik.
“Batubara mrmang akan habis tapi di Kalsel sudah ada sebagian perkebunan sawit. Hasil sawit bisa diolah menjadi minyak dan seterusnya minyak goreng secara terus menerus,” jawab H. Muhidin, singkat.
Sementara, Difriadi, saat diminta tanggapan menyatakan perpindahan dari sumber daya alam (SDA) kepada sumber daya manusia (SDM) sebuah tantangan besar. Untuk itu, katanya, SDM Kalsel harus menjadi pintar.
“Kita jadikan SDM bermutu dan unggul. Yang kedua investasi di luar SDA harus dipermudah. Kawasan industri kita buka dan juga kekuatan ekonomi baru seperti UMKM kita mantapkan,” jawab Difri.(mns/KPO-1)
