Jelang Ramadhan : Asisten Ekbang Cek Harga dan Ketersediaan Sembako

Palangka Raya,KP – Pastikan ketersediaan dan stabilnya harga sembako jelang Ramadhan, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan bersama dengan Tim Satgas Pangan dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kalteng melakukan pemantauan ke pasar tradisional, Jum’at (17/3) pagi.

Asisten Ekbang Sekretariat Daerah Prov. Kalteng Leonard S. Ampung mengatakan kegiatan pemantauan harga kali ini dilakukan bersama dengan tim lengkap, dalam rangka untuk memastikan ketersediaan stok bahan pangan dan bahan pokok menjelang Ramadhan dan Hari Raya pada sub distributor pangan strategis dan Pangkalan LPG, sesuai arahan bapak Presiden, Mendagri dan Gubernur Kalteng.

Komoditas pangan yang menjadi target pemantauan diantaranya beras, cabe rawit, cabe keriting, bawang merah, bawang putih, telur ayam, daging ayam, daging sapi dan minyak goreng, dengan harga pada tingkat pedagang yang bervariasi.

Dikemukakan hasil pemantauan di lapangan bahwa bahan pangan dan bahan pokok relatif aman dan tersedia, walaupun ada sedikit kenaikan harga pada beberapa bahan pokok seperti telur ayam dan beras dari Jawa.

Ia juga menyebut, ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan contohnya telur ayam, naiknya setiap minggu seribu rupiah harga berkisar 1.900 – 2.300, tapi yang penting stoknya tersedia, aman dan distribusinya ada terus.

Untuk daging sapi relatif aman harga antara 150 – 160 ribu per kilogram, kemudian harga daging ayam 42 ribu per kilo stoknya bagus, cabe rawit 70 ribu per kilogram, cabe keriting 45 ribu per kilogram, bawang putih 30 ribu per kilogram, Gula 13 – 14 ribu per kg.

Kemudian harga daging ayam 42 ribu per kilo stoknya bagus, cabe rawit 70 ribu per kilogram, cabe keriting 45 ribu per kilogram, bawang putih 30 ribu per kilogram, Gula 13 – 14 ribu per kilogram, stok minyak goreng aman dan harganya pun sekarang masih tetap.

“Sedangkan untuk beras ada kenaikan sedikit beras yang dari Jawa dan harganya bervariasi, tetapi beras dari Belanti Pulang Pisau sekarang lagi panen diharapkan bisa menekan kenaikan harga dan kalau stok masih aman” tutup Leo.

Pemantauan harga dan ketersediaan sembako itu diadiri SAG Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko, Kadis TPHP Kalteng Sunarti, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kalteng Bonawaty, serta Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalteng Magfur. (drt)