Banjarmasin Kalimantanpost.com – Untuk meningkatkan minat warga Kota Banjarmasin untuk membuat KIA (Kartu Identitas Anak), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin menjajaki kerjasama pemanfaatan Kartu KIA untuk masuk tempat permainan atau membeli buku.
Kepala Disdukcapil Kota Banjarmasin, Yusna Irawan mengatakan melalui inovasi pemanfaatan kartu KIA bakal membuat orang tua menyadari pentingnya membuat identitas buat anak.
Menurutnya pemanfaatan kartu yang diperluas bakal membuat KIA semakin menarik bagi orang tua.
Selain itu, untuk memperluas kerjasama pemanfaatan kartu yang selama ini dilakukan dengan Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin.
“Kita menjajaki kerjasama dengan pihak swasta, misalnya saja kerjasama dengan Time Zone agar pemilik KIA bisa mendapatkan akses atau potongan ke tempat permainan, selain itu dengan sejumlah toko buku sehingga bisa mendapatkan diskon atau potongan harga” kata Yusna Irawan.
“Proses ini tidak mudah, tapi proses penjajakan terus dilakukan agar meningkatkan pembuatan KIA” tutur Yusna Irawan.
Sementara, proses pembuatan KIA sangat dipermudah, karena Disdukcapil memiliki kerjasama dengan Bidan dan beberapa rumah sakit.
“Saat anak lahir kita langsung melakukan pembuatan KIA dan perubahan kartu keluarga” tutur Yusna Irawan.
Sementara, untuk target pembuatan KIA, Disdukcapil telah melebihi target yang ditetapkan Kementrian Dalam Negeri.
“Dari yang ditargetkan kementrian sebesar 50 persen, kita telah melampaui target sebesar 60 persen, melalui pemanfaatan kartu dengan beragam kerjasama diharapkan pembuatan KIA semakin meningkat” tutup Yusna Irawan. (mar/K-3)
