Perkembangan Bahasa Indonesia Dalam Era Globalisasi

Sebelum kita mengenal lebih dalam tentang “Globalisasi”, mari kita lihat isu-isu apa aja yang ada dimasyarakat yang berkaitan dengan Globalisasi :

Migrasi internasional
Isu ini muncul karena mobilitas manusia yang meningkat, perubahan ekonomi global, dan pertumbuhan populasi. Migrasi internasional dapat menimbulkan dampak sosial dan budaya yang kompleks, seperti integrasi sosial, penyesuaian budaya, dan kesenjangan ekonomi.

Keterkaitan antara aktivitas ekonomi global dan kerusakan lingkungan
Aktivitas ekonomi global yang didominasi oleh paradigma pasar bebas dapat menyebabkan bencana ekologis. Hal ini diperparah oleh pola konsumsi yang berlebihan dan pertumbuhan jumlah penduduk dunia.

Keamanan manusia
Keamanan manusia merupakan perlindungan terhadap individu dari ancaman politik dan kesempatan hidup sejahtera.

Pandemi
Pandemi dapat menimbulkan banyak masalah ekonomi dan kerjasama ekspor impor barang.

Penipuan, carding, dan perjudian
Era globalisasi yang modern dapat menyebabkan penipuan, carding, dan perjudian di dunia internet.

APA ITU GLOBALISASI
Yuk kita kenalan sama yang namanya “Globalisasi”
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi akibat pertukaran pandangan dunia, produk, gagasan, dan aspek budaya lainnya. Fenomena ini ditandai dengan semakin pesatnya arus informasi, teknologi dan perekonomian melintasi batas negara.

Globalisasi mempengaruhi setiap aspek kehidupan manusia, termasuk bahasa. Dalam konteks Indonesia, globalisasi memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan dan penggunaan bahasa Indonesia. Di satu sisi, globalisasi telah memperkaya kosakata bahasa Indonesia melalui adopsi istilah-istilah asing, khususnya istilah bahasa Inggris. Namun di sisi lain, fenomena tersebut juga menimbulkan kekhawatiran akan menurunnya kemampuan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, khususnya di kalangan generasi muda.

Meski demikian, Indonesia tetap berperan penting sebagai simbol persatuan bangsa.Sebagai bahasa nasional, Bahasa Indonesia merupakan bahasa pemersatu berbagai suku dan suku di Indonesia. Menjadi sarana komunikasi antar daerah dan budaya, serta menjadi identitas nasional yang membedakan Indonesia dengan negara lain.

Di era globalisasi, pemeliharaan dan pengembangan bahasa Indonesia merupakan tanggung jawab bersama untuk menjaga jati diri bangsa dan beradaptasi dengan perkembangan global

DAMPAK ADANYA GLOBALISASI
Globalisasi sangat lah berpengaruh dalam kehidupan masyarakat sekarang, dan dibawah ini beberapa dampak yang ditimbulkan oleh adanya Globalisasi dimasyarakat :

Penyebaran budaya dan bahasa asing akibat globalisasi telah menjadi hal biasa. Bahasa-bahasa seperti Inggris, Mandarin, dan Arab menjadi populer, khususnya di kalangan anak muda. Hal ini terlihat pada penggunaan bahasa campuran di platform media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Facebook. Banyak orang lebih condong menggunakan bahasa Inggris dibandingkan bahasa Indonesia dalam unggahan mereka. Fenomena ini menunjukkan bahwa pengaruh bahasa asing semakin kuat dalam komunikasi daring di kalangan generasi milenial dan Z bahkan sampai gen alpha juga.

PENYEBARAN GLOBALISASI DIMASYARAKAT
Berikut ini ialah penyebaran “Globalisasi dimasyarakat :

1. Penyebaran Informasi: Media sosial memungkinkan informasi menyebar dengan cepat di seluruh dunia. Ini memfasilitasi pertukaran ide dan budaya, memperkuat konektivitas global.
2. Identitas dan Budaya: Media sosial memberikan ruang bagi individu untuk mengekspresikan identitas mereka dan berinteraksi dengan budaya lain, yang dapat memperkaya tetapi juga menimbulkan konflik budaya.
3. Aktivisme Global: Platform media sosial sering digunakan untuk kampanye global, seperti gerakan lingkungan atau hak asasi manusia, memungkinkan mobilisasi massa yang lebih efisien

BUKTI PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP BAHASA INDONESIA
Media Sosial :
Lebih umum menemukan postingan yang menggunakan Bahasa inggris daripada Bahasa Indonesia

Komunitas Online :
Grub-grub diskusi online forum-forum percakapan daring sering kali menggunakan Bahasa inggris sebagai medium utama. Hal ini menunjukkan bahwa bahasa asing telah menjadi standar komunikasi di ruang virtual.

• Program edukasi dalam globalisasi :

• Kurikulum Berbasis Global : Mengintegrasikan materi yang mencakup isu-isu global seperti keberlanjutan, hak asasi manusia, dan kerjasama internasional. Hal ini membantu siswa memahami tantangan dan peluang di tingkat global.
• Pengajaran Multikultural : Mendorong pemahaman terhadap berbagai budaya melalui studi lintas budaya, pertukaran pelajar, dan kolaborasi internasional. Ini dapat memperkaya perspektif siswa dan meningkatkan toleransi.
• Penggunaan Teknologi : Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mengakses sumber belajar global, berkolaborasi dengan rekan-rekan dari berbagai negara, dan mengikuti kursus online internasional.
• Keterampilan Abad 21 : Mengajarkan keterampilan yang relevan seperti berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi. Keterampilan ini penting untuk beradaptasi dalam dunia kerja yang dinamis.
• Proyek Kolaboratif : Mengimplementasikan proyek yang melibatkan siswa dari berbagai negara, yang memungkinkan mereka bekerja sama untuk menyelesaikan masalah global, seperti perubahan iklim atau krisis kesehatan.
• Pendidikan Kewarganegaraan Global: Mendorong siswa untuk menjadi warga dunia yang aktif dan bertanggung jawab, dengan memahami isu-isu global dan berkontribusi pada solusi yang berkelanjutan.
• Program Mobilitas dan Pertukaran: Menyediakan kesempatan bagi siswa untuk belajar di luar negeri, yang dapat memberikan pengalaman langsung tentang budaya dan sistem pendidikan yang berbeda.
  SOLUSI DAN SARAN MENGHADAPI GLOBALISASI
  Globalisasi sangatlah besar dampaknya terhadap kehidupan masyarakat sekarang ini, kita sebagai masyarakatnya harus bisa memilah yang mana Globalisasi yang bagus dan Globalisasi yang tidak bagus.

Dan dibawah ini rangkuman solusi untuk menghadapi Globalisasi :

• Tentang pelestarian bahasa indonesia di era globalisasi
  Manusia adalah individu yg dinamis,oleh karena itu globalisasi adalah suatu fenomena yang tidak dapat dihindari, Indonesia sebagai negara yang kaya akan suku, budaya, adat, bahasa dan kesenian harus mampu melestarikan kekayaannya agar tidak tergerus arus globalisasi.

Contohnya :
Melakukan terus menerus ajang ajang kebudayaan ( contohnya ; kegiatan pemilihan Nanang Galuh disetiap kab/kota kalimantan selatan) sebagai tourism ambassador Menghidupkan kebiasaan membaca, agar literasi berbahada kita meningkat.

Terakhir, kita harus sadar untuk bangga menggunakan bahasa Indonesia, yang merupakan salah satu cara untuk mengembangkan penggunaan bahasa Indonesia. Kebanggaan berbahasa Indonesia perlu dipupuk sejak dini. Pengaruh bahasa asing terhadap bahasa lain sangat besar. Hal ini perlu diwaspadai agar bahasa Indonesia dan bahasa daerah tidak semakin tersingkir.

Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan jadi kita sebagai masyarakat indonesia harus peduli dan menjaga serta turut melestarikan bahasa kita yaitu bahasa indonesia. Bahasa indonesia dapat dipertahankan dalam era globalisasi seperti saat ini asalkan adanya batasan dari pencampuran bahasa asing didalam percakapan, pembelajaran dan terutam adalam budaya. Dengan demikian, meskipun globalisasi membawa pengaruh dan tantangan terhadap bahasa indonesia, hal itu juga memberikan kesempatan dan peluang bagi perkembangan terhadap bahasa tersebut, asalkan kita sebagai generasi muda atau pengguna media sosial tetap menjaga dan menghargai kekayaan budaya yang ada.

Apa harapan Anda untuk masa depan Bahasa Indonesia dalam konteks globalisasi yang terus berkembang?