Pelaihari, KP – Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) Provinsi Kalimantan Selatan resmi melantik jajaran pengurus baru FORKI Cabang Tanah Laut Periode 2024–2028 pada Sabtu, (27/09/2025) bertempat di Gedung Paraduta KODIM 1009 Tanah Laut.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Pengprov FORKI Kalimantan Selatan, Dr (HC) H. Sahbirin Noor, S.Sos, MH, yang akrab disapa Paman Birin, yang secara simbolis menyerahkan pataka FORKI kepada Ketua FORKI Tanah Laut yang baru, dr. Sigit P. Kurniawan, Sp.PD, K-HOM.
Dalam sambutannya, Ketua Pengprov FORKI Kalimantan Selatan, Paman Birin, menekankan pentingnya menjiwai Sumpah Karate dalam setiap latihan teknik dan fisik, maupun saat pertandingan.
Ia juga berharap agar pengurus yang baru dilantik dapat bekerja dengan baik demi kemajuan olahraga karate.
“Penekanan pada nilai-nilai filosofis karate seperti Sumpah Karate menunjukkan bahwa FORKI tidak hanya fokus pada aspek fisik, tetapi juga pada pembentukan karakter atlet,” ucapnya.
Pelantikan Pengurus FORKI Tanah Laut ini juga dirangkai dengan Kejuaraan Bupati Cup Tanag Laut Karate Open 2025, yang dibuka langsung oleh Bupati Tanah Laut, H. Rahmat Trianto.
“Penggabungan pelantikan dengan kejuaraan olahraga merupakan langkah efektif dalam membangkitkan semangat komunitas karate sekaligus memperkuat sinergi antara organisasi dan pemerintah daerah,” jelasnya.
Turut hadir sebagai tamu undangan penting dari FORKOPIMDA Tanah Laut, antara lain DPRD Tanah Laut, Kejaksaan Negeri Tanah Laut, Pengadilan Negeri Tanah Laut, Kapolres Tanah Laut, Dandim 1009 Tanah Laut, Kadispora Tanah Laut, KONI Tanah Laut, serta Pengurus Provinsi FORKI Kalsel.
Dalam sambutannya, Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada FORKI Kalsel, FORKI Tanah Laut, dan seluruh panitia serta pihak yang terlibat atas terselenggaranya kejuaraan tersebut.
“Apresiasi dari kepala daerah menjadi motivasi tersendiri bagi pengurus dan atlet untuk terus meningkatkan prestasi dan menjadikan olahraga sebagai bagian dari budaya masyarakat,” harapnya.
Kejuaraan ini diikuti oleh seluruh 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan, bahkan juga peserta dari luar Kalsel seperti Palangkaraya, dan sekaligus menjadi ajang ujicoba bagi para atlet menjelang pelaksanaan PORPROV 2025 yang akan digelar di Tanah Laut pada 1–14 November 2025.
“Kejuaraan ini tidak hanya menjadi kompetisi biasa, tetapi juga sebagai ajang pembuktian kesiapan atlet daerah menghadapi ajang multi-event besar tingkat provinsi, yaitu PORPROV,” ucapnya.
Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan mampu menanamkan kecintaan terhadap olahraga beladiri bagi anak-anak sejak usia dini.
“Pembinaan usia dini adalah fondasi penting dalam mencetak atlet masa depan. FORKI menunjukkan komitmennya dalam regenerasi atlet dan pembentukan karakter anak melalui karate,” pungkasnya. (rzk/K-6)
