Banjarbaru, KP – Pjs Walikota Banjarbaru, Bernhard E Rondonuwu meminta agar penyelenggaran Pilkada tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan.
“Jangan sampai Pilkada menyebabkan klaster baru penyebaran Covid-19,” katanya pada saat koordinasi dengan Bawaslu Kota Banjarbaru, Selasa (29/9/2020), di Banjarbaru.
Selain itu, juga masalah netralitas aparatur sipil negara (ASN), agar tidak satupun ASN yang ditegur Bawaslu hanya karena tidak netral saat Pilkada berlangsung.
“Saya sudah sampaikan, harga mati ASN di Kota Banjarbaru netral. Jadi harus netral dan bekerja sesuai tupoksi masing-masing,” ujarnya.
Selain itu, juga berkoordinasi dengan KPU Kota Banjarbaru, karena berkewajiban agar tahapan Pilkada bisa berjalan lancar, sesuai rencana, aman terkendali dan menerapkan protokol kesehatan di setiap tahapannya.
“Kita bersama KPU berkomitmen agar Pilkada bisa berjalan lancar dan aman, serta tidak menyebabkan klaster baru Covid-19,” tambah Bernhard.
Untuk itu, semua pihak sepakat untuk selalu menjaga protokol kesehatan dengan terus melibatkan TNI maupun Polri dan yang lain untuk saling mendukung sehingga tahapan Pilkada ini dapat berjalan dengan lancar. (dev/K-3)
