Amuntai, KP – Tim Penggerak PKK Kabupaten Hulu Sungai Utara {HSU) mempererat tali silaturahmi melalui peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Sebagaimana yang dilaksanakan belum lama tadi TP-PKK HSU menggelar peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dengan tema “Dengan peringatan maulid nabi besar Muhammad SAW, kita laksanakan sunnah Rasul dalam kehidupam sehari-hari.
Peringatan Maulid yang dilaksanakan di Aula PKK HSU diawali dengan Syair Habsyi oleh Grup Habsyi Tanwirunnisa, setelah itu dilanjutkam dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an oleh Ulmi dan Hannan.
Ketua TP PKK HSU, Hj.Anisah Rasyidah mengajak mengamalkan sunnah Rasul dalam kehidupan sehari hari dengan mencontoh tauladan yang bisa kita ambil dalam memperingati maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
” salah satunya silaturrahmi, hari ini kita melaksanakan apa yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW dengan bersilaturrahmi semoga kita dipanjangkan umur, disehatkan badan, dikabulkan hajad, selalu diberi perlindungan dan bimbingan, berkah serta ridho Allah SWT,” ungkapnya.
Anisah juga mengharapkan silaturahmi selalu terjalin dan ukhuwah islamiyah dapat terlaksana.
“Semoga apa yang dianjurkan oleh Baginda Nabi Besar Muhammad SAW dapat kita teladani dan dapat kita lakukan atau kita terapkan dalam kegiatan sehari-hari, dan marilah dalam kesempatan ini kita selalu memperbanyak bersholawat serta salam kepada Baginda Nabi Besar Muhammad SAW,”
Sementara itu, Hj. Nurrasyidah Mabhani selaku penceramah menyampaikan arti pentingnya keistemewaan menjadi umat Nabi Muhammad SAW.
Berbahagialah kita menjadi umat Nabi Muhammad SAW, sepertiga dari umat Rasulullah akan masuk surga tanpa dihisab, sepertiga dari umat Rasulullah berdosa namun mendapat ampunan dan umat yang berdosa dengan penuh kesalahan yang besar namun masih beriman kepada Allah SWT, itu lah keuntungan kita orang islam atau keuntungan orang yang bersyahadat dengan rahmat Allah maka akan dimasukkan kedalam surga.
Selanjutnya Hj. Nurrasyidah Mabhani menyampaikan keistimewaan Islam atau umat Nabi Muhammad SAW adalah mudah untuk bertaubat dibandingkan dengan umat zaman terdahulu. (nov/K-6)