Banjarbaru, Kalimantanpost.com – Dalam rangkaian acara expose hasil kegiatan homecare, Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, SH., MH, menyerahkan kendaraan puskesmas keliling kepada Puskesmas lingkup Kota Banjarbaru. Penambahan fasilitas ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Layanan homecare Kota Banjarbaru, yang dimulai sejak akhir 2021, memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan daerah lainnya. Selain memberikan pelayanan kesehatan, layanan ini juga merespons keluhan masyarakat secara tepat sasaran, seperti bantuan sosial berupa sembako, makanan gratis dua kali sehari, hingga insentif untuk sewa rumah. Program ini melibatkan beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemerintah Kota Banjarbaru.
Aditya mengungkapkan layanan homecare kini telah merambah ke bidang pendidikan. Pemerintah memberikan fasilitas pendidikan pondok pesantren gratis bagi lansia atau disabilitas yang memiliki anak usia sekolah, yang tak mampu merawat anaknya karena keterbatasan fisik atau mental.
“Kita telah mengembangkan layanan homecare ini. Bagi lansia atau disabilitas yang memiliki anak usia sekolah dan tidak mampu merawatnya, kita bantu untuk menyekolahkan anaknya di Pondok Pesantren. Program ini sudah berjalan dan Alhamdulillah mendapat respons positif,” jelas Aditya.
Aditya menekankan pentingnya memaksimalkan layanan homecare untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Banjarbaru. “Hari ini kita menyerahkan motor roda dua untuk homecare dan kendaraan puskesmas keliling. Semoga ini dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan tujuan akhir adalah kesejahteraan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Juhai Triyanti Agustina, menyampaikan bahwa sejak diluncurkan pada tahun 2022, layanan homecare mengalami peningkatan setiap tahun. Hingga Agustus 2024, telah dilakukan 1.500 kunjungan oleh 10 puskesmas di Banjarbaru.
“Pada 2022, kami melayani sekitar 1.300 kunjungan, kemudian tahun 2023 meningkat menjadi 1.700 kunjungan. Hingga Agustus 2024, tercatat sudah 1.500 kunjungan. Ini menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan setiap tahun,” ungkapnya.
Untuk mendukung program ini, sebanyak 12 unit kendaraan puskesmas keliling telah dibagikan kepada 6 puskesmas di lingkup Kota Banjarbaru, yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024. Selain itu, 10 unit kendaraan roda dua untuk program homecare menggunakan anggaran APBD perubahan 2023. (Dev/K-3)