Hindari Penyebaran Covid – 19, Pemilih di TPS Wajib Pakai Masker

Tamiang Layang, KP – Perasaan kuatir pada saat pencoblosan pasti akan ada pada seyiap orang rasa terlalu khawatir itu hendaknya jangan dijadikan sebagai ancaman penyebaran virus Corona pasti muncul dari benak setiap orang. Namun, hal ini merupakan pemikiran negatif yang harus di buang.

Pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini memang berbeda karena pandemi COVID-19. Untuk menjamin tidak terjadi penyebaran COVID-19, KPU di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah menerapkan 12 hal baru yang dilaksanakan secara ketat.

“Kita tetap optimis partisipasi masyarakat dalam Pilkada ini tidak berkurang,” kata Andy di Tamiang Layang ( 12/11/2020 ),

Hal baru yang dilaksanakan secara ketat pada 264 TPS di Kabupaten Barito Timur yakini pemilih yang datang di TPS wajib pakai masker, jaga jarak minimal 1 meter akan dilakukan di TPS, sebelum dan sesudah mencoblos tersedia tempat cuci tangan untuk melakukan sterilisasi tangan.

Pada saat memasuki TPS nanti sebelumnya akan dilakukaan pengecekan suhu tubuh bagi setiap pemilih akan diberikan sarung tangan plastik untuk digunakan selama pencoblosan oleh petugas TPS, sebagai tanda pemilih, pemilih sekarang tidak akan mencelupkan lagi jari kelingking ke tinta melainkan ditetesi.

Daftar pemilih dalam satu TPS maksimal 500 pemilih, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang bertugas dilengkapi Alat Pelindung Diri lengkap, mulai dari masker, sarung tangan, hingga face shield;

Dalam menghindari antrian, jadwal kedatangan pemilih diatur dalam pemberitahuan, pemilih juga diminta untuk membawa masker, pulpen, dan identitas diri. TPS akan disemprot desinfektan secara berkala.

TPS juga akan menyediakan bilik khusus bagi pemilih yang bersuhu tubuh di atas 37,3 derajat celsius, dan jangan berkerumun dan hindari kontak fisik selama berada di TPS.

“Hal baru tersebut perlu dilakukan saat pencoblosan nanti sebagai jaminan dapat meminimalisir penyebaran atau penularan COVID-19. Selama kita saat pencoblosan nanti mematuhi protokol kesehatan maka tidak perlu khawatir untuk datang ke TPS saat pencoblosan,” Ungkap Andi. (vna/k-10)