langsung menikam korban di bagian kepala
BANJARMASIN, KP – Dua tersangka pengeroyokan yaitu RM alias Madan TM (19) dan HM alias Mandan Enjoy (17) diringkus tim Gabungan di dua tempat berbeda, Senin (1/8)
Dimana tersangka Madan TM, warga Jalan Tembus Mantuil Gang Palah Banjarmasin Selatan, ditangkap saat berada di rumahnya bersama barang bukti satu bilah senjata tajam (sajam) jenis belati.
Sementara tersangka Madan Enjoy, warga Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatan ditangkap saat berada di rumah neneknya di Trans Kalimanatan Kecamatan Alalak Kabupaten Barito Kuala (Batola)
Kedua tersangka ini diduga melakukan penganiayaan terhadap korban M Fajar (21), warga Jalan Antasan Bondan Banjarmasim Selatan.
Atas kejadian itu, korban mengalami luka sobek di bagian dahi sebelah kiri.
Kapolsekta Banjarmasin Selatan, Kompol H Idit Aditya didampingi Kanit Reskrim, Ipda Herjunaidi, saat dikonfirmasi Kamis (4/8) membenarkan telah mengamankan kedua tersangka bersama sajam yang digunakan untuk melakukan penganiayaan.
Ia mengisahkan, berawal kedua tersangka duduk di Tempat Kejadian Pekara (TKP) di Jalan Tembus Mantuil Komplek Wengga Blok H RT 19 RW 02 Banjarmasin Selatan sambil minuman keras, Sabtu (30/7)lalu, sekitar pukul 23.30 WITA.
Lalu datanglah korban sambil berkata kasar dan menantang kedua tersangka untuk berkelahi.
Awalnya kedua tersangka ini tak mau meladeni, karena korban masih ingin menantang. Tersangka Madan TM langsung mengeluarkan sajam yang sudah dibawanya lebih awal yang diselipkan di bajunya.
Tanpa banyak basa-basi lagi, tersangka ini langsung menikam korban di bagian kepala.
Kemudian tersangka Madan Enjoy memukul kepala korban sebanyak satu kali sehingga korban terjatuh. Kemudian menekan kepala korban supaya tidak bergerak.
Sehingga korban mengalami luka sobek dibagian dahi sebelah kiri. Setelah itu korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit, lalu dibawa pulang namun korban kembali tak sadarkan lagi, saat sesampainya di RS korban meninggal dunia, Minggu (31/7) lalu.
Mendengar korban meninggal dunia, anggota Polsekta Banjarmasin Selatan bersama tim gabungan mengamankan kedua tersangka ini di dua tempat berbeda. Kedua tersangka langsung dibawa ke Mapolsekta guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Dari keterangan Madan TM, awalnya bersama teman-teman sedang nongkrong sambil pesta miras. Lalu datang korban sambil membawa kayu.
“Saat itu korban sempat hendak memukul tersangka Madan Enjoy. Akan tetapi sempat saya lerai, namun korban mengajak saya untuk berkelahi sambil membuka baju,” ungkapnya.
Madan TM yang kepancing emosi, spontan menikam korban dengan sajam yang dibawanya.
“Karena saya setiap harinya membawa sajam kemana-mana. Korban langsung saya tikam sebanyak satu kali, sedangkan Madan Enjoy langsung memukuli korbannya. Selepas itu lalu kami berpisah untuk kabur,” tukasnya. (fik/K-4)
