Banjarmasin, KP – Guna mendorong sumber daya manusia dalam memperkuat kapasitas, agar dapat berkembang hingga terakreditasi. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan kembali melakukan pembinaan terhadap kabupaten/kota, untuk meningkatkan kualitas perpustakaan dan menunjang penguatan promosi literasi.
Kepala Dinas Dispersip Hj. Nurliani Dardie, yang diwakili Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Wildan Akhyar, di Aula Kantor Badan Kepegawaian Daerah Banjarmasin, Selasa (09/08/2022).
Mengungkapkan, kegiatan adalah bentuk komitmen pihaknya, bersama pemerintah kabupaten/kota untuk meningkatkan sumber Daya Manusia terutama para pustakawan.
“Selain harus membenahi sarana prasarana, para pengelola pustakawan adalah bagian penting yang harus mendapat pengetahuan, hingga nantinya bisa menyiapkan perpustakaannya untuk mengikuti akreditasi,” katanya.
Lanjutnya, kegiatan tersebut juga salah satu upaya mempertahankan prestasi Provinsi Kalsel, yang merupakan pemegang Indeks Pembangunan Literasi tertinggi se-Indonesia dalam dua tahun berturut-turut.
“Pemerintah provinsi tidak bisa bekerja sendiri, semua dukungan baik daerah dan masyarakat sangat diperlukan dalam meningkatkan minat baca dan literasi,” ucapnya.
Senada dengan Kepala Dispersip Kota Banjarmasin Ihsan Al Haq, mengapresiasi dan menyambut baik program tersebut, dimana diharapkan dapat menambah kualitas pustakawan, untuk menunjang pengembangan pusat-pusat sumber ilmu pengetahuan di Kota Seribu Sungai dan untuk kemajuan masyarakat banua.
“Memang selain pustakawan yang harus mempunyai kompetensi, perpustakaan juga akan kami dorong agar nantinya dapat terakreditasi,” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut diikuti sebanyak 50 peserta baik pengelola perpustakaan sekolah tingkat dasar hingga menengah atas. (Fin/KPO-1)
