Paringin, KP – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, anggota DPRD Balangan Ahmad Yani berharap tidak ada kenaikan sembako yang signifikan.
Selain itu, distributor dan pedagang diimbau untuk tidak menimbun barang, supaya tidak terjadi kelangkaan.
Ahmad Yani menegaskan, distributor barang dan pedagang yang terbukti menimbun barang bakal dikenakan sanksi.
“Harapan kita distributor dan pedagang tidak menimbun barang, sebab akan ada sanksi, dari polres juga ada, ada warning bagi mereka, ada sanksi,” tegasnya kepada awak media, baru-baru tadi.
Legislator asal Dapil III ini juga berharap, dengan adanya inspeksi mendadak (Sidak) beberapa waktu lalu, oleh Bupati bersama forkopimda ke pedagang dan distributor, mereka tidak hanya mengecek stok kebutuhan pasar dan memantau harga.
Tapi supaya para distributor dan pedagang berfikir, bahwa mereka dikontrol oleh pemerintah.
“Paling tidak dengan adanya sidak bisa menekan harga di distributor, agen. Dengan adanya sidak mereka bisa berfikir, bahwa mereka dikontrol oleh dinas dan dewan,” ujar mantan pembekal dikecamatan Batumandi.
Dia berharap, kebutuhan sembako dan harga stabil dan mencukupi selama Idul Fitri.
“Mudah mudahan di perayaan Idul Fitri sembako aman. Karena kita sadari, imbas dari kenaikan harga ini bukan hanya bagi umat yang merayakan Idul Fitri, tapi semua masyarkat akan merasakan kenaikan harga,” imbunya. (srd/K-6)
