Martapura, KP – Pemkab Banjar menggelar Workshop Persiapan Pra-evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2025, di Hotel Grand Qin Banjarbaru, Kamis (04/09/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian penting guna mengukur efektivitas, efisiensi dan orientasi hasil dari kinerja pemerintahan.
Pj Sekdakab H Ikhwansyah mengatakan, pra-evaluasi SAKIP bukan sekadar kegiatan formalitas, melainkan alat ukur riil terhadap konsistensi pelaksanaan kinerja di lapangan.
“Proses pra-evaluasi ini menggunakan metode verifikasi lapangan pada sejumlah perangkat daerah yang menjadi sampel. Penekanannya bukan hanya pada kelengkapan dokumen, juga pada keterkaitan antara perencanaan, pengukuran, pelaporan, evaluasi internal hingga capaian kinerja,” jelasnya.
Dia menjelaskan, Tim SAKIP Kabupaten siap memberikan pendampingan langsung kepada perangkat daerah agar paparan yang disusun selaras dengan format yang telah disepakati, seragam antar perangkat dan menunjukkan keterpaduan seluruh aspek kinerja.
“Banjar menjadi salah satu dari enam Kabupaten/Kota di Kalsel yang terpilih mengikuti Pra-Evaluasi Implementasi SAKIP tahun ini oleh Kementerian PANRB,” tandasnya.
Dia pun menekankan pentingnya integrasi program daerah dengan isu prioritas nasional, seperti pengentasan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi.
Kepala Bagian Organisasi Setda Santi Nurlaela menambahkan, workshop ini tahap awal dari rangkaian proses evaluasi resmi yang dijadwalkan berlangsung 9 September 2025 oleh tim dari KemenPANRB.
“Pemantapan hari ini dilakukan guna memastikan kesiapan sembilan perangkat daerah yang menjadi sampel evaluasi, sesuai mekanisme yang ditetapkan dalam Surat Edaran KemenPANRB,” ujarnya.
Dia berharap hasil evaluasi tahun ini dapat mendorong peningkatan predikat SAKIP Kabupaten Banjar dari B menjadi BB.
Peserta workshop meliputi perwakilan dari sembilan perangkat daerah terpilih serta Tim SAKIP Kabupaten yang terdiri dari unsur Sekretariat Daerah, Inspektorat dan Bappedalitbang. Hadir Asisten Administrasi Umum Rakhmat Dhany, Inspektur Daerah Muhammad Riza Dauly dan Kepala Bappedalitbang Nashrullah Shadiq. (Wan/K-3)
