Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
HEADLINE

Peduli Sesama, Legislator Kalsel Bantu Warga Isoman di Kotabaru

×

Peduli Sesama, Legislator Kalsel Bantu Warga Isoman di Kotabaru

Sebarkan artikel ini
IMG 20210924 WA0066 scaled

Kotabaru, KP – Anggota Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi kembali menunjukan kepeduliannya dengan memberikan bantuan kepada warga di Desa Semayap Kabupaten Kotabaru yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) karena positif Covid-19.
Bantuan yang diberikan berupa sembako, makanan jadi, Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan obat-obatan, hasil kerjasama dengan Pemprov Kalsel, serta uang tunai untuk membantu memenuhi kebutuhan hidup bagi warga isoman.
Selain itu, juga memberikan satu unit lampu Ultraviolet (UV) disinfektan untuk Desa Semayap.
“Sudah menjadi kewajiban untuk membantu warga yang mengalami kesulitan. Bantuan ini tidak hanya pada saat pandemi Covid-19, tetapi juga ketika terjadi bencana alam. Sebagai wakil rakyat berupaya untuk hadir sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kemampuan,” katanya melalui rilisnya yang diterima KP, kemarin.
Bantuan dari politisi Partai Golkar ini bukan kali pertama, bahkan sering memberikan bantuan bagi warga terdampak Covid-19 dengan menggandeng aparat desa, sebab mereka yang lebih mengetahui warga yang menjalani isoman.
“Alhamdulillah, kami menyambangi warga-warga yang isoman dengan menggandeng aparat desa untuk menyerahkan bantuan langsung ke rumah warga ataupun secara simbolis,” tambah Paman Yani.
Lebih lanjut, Paman Yani menyatakan bersyukur kasus Covid-19 di Kabupaten Kotabaru mulai melandai. Hal ini berkat kerja keras semua pihak termasuk jajaran Pemkab Kotabaru dan masyarakat setempat.
“Jangan terlena kasus yang melandai, namun tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat,” ujar wakil rakyat dari daerah pemilihan Kalsel VI, meliputi Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru.
Ditambahkan, ketika kondisi mulai aman saat kasus Covid-19 melandai, maka mulai longgar protokol kesehatan, sehingga memungkinkan peningkatan kasus lagi, akibat lalai menggunakan masker dan berkerumum.
“Ini yang tidak diinginkan. Protokol kesehatan harga mati, dan jangan menyalahkan pemerintah akibat kelalaian masyarakat,” tegas Paman Yani.
Kepala Desa Semayap, Hamiah berterimakasih atas bantuan kepada warga yang menjalani isoman, apalagi sesuai laporan puskesmas setempat, hanya tinggal enam orang lagi yang menjalani isoman.
“Dulu memang agak susah, namun satgas kecamatan bersama aparat desa ke lapangan memberikan penjelasan, warga minta dijemput untuk isoman di tempat yang disediakan pemerintah,” katanya.
Sebagian ada juga masyarakat setempat saling bantu menyediakan makanan untuk keluarga yang isoman.
Diharapkan kegiatan sosial yang dilakukan anggota dewan ini dapat menjadi insipirasi dan motivasi bagi semua pihak untuk bersatu dan bahu membahu dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 di Kalsel. (lyn/KPO-1)

Baca Juga :  Pengangkatan CPNS Serentak 1 Oktober 2025 dan PPPK Maret 2026
Iklan
Iklan