PASIEN STROKE – Pemberian bingkisan kepada pasien stroke yang berobat di poliklinik saraf dan pasien rawat inap di ruang perawatan Ar-Raudhah RSUD Ratu Zalecha. (Istimewa)
Martapura, KP – Dalam rangka memperingati Hari Stroke Sedunia tahun 2018 yang setiap tahun jatuh pada 29 Oktober, RSUD Ratu Zalecha Martapura melalui unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS)) dan SMF Saraf menyelenggarakan beberapa kegiatan.
Yakni penyuluhan tentang penyakit stroke dengan tema “Bangkit Setelah Stroke’’ yang disampaikan Dokter Spesialis Saraf dr I Made Dwi Jayantara SpS dan dr Dedi Hermawan SpS, di Lobi Rawat Jalan RSUD setempat dengan peserta masyarakat umum.
Mereka menyampaikan data-data, tanda dan gejala stroke serta pencegahan dan penanganan penderitanya. Dengan slogan “SEGERA KE RS’’, yaitu senyum yang tidak simetris, gerakan yang melemah secara tiba-tiba, bicara yang tidak bisa dipahami (pelo), kebas atau kesemutan seluruh tubuh, rabun atau pandangan tiba-tiba kabur dan sakit kepala, diharap masyarakat segera ke dokter bila menemukan gejala tersebut.
Penderita stroke yang terdeteksi dini, dapat memudahkan dalam tindakan pengobatan dan upaya pemulihan.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan memberikan bingkisan tali asih kepada pasien stroke yang berobat di poliklinik saraf dan pasien rawat inap di ruang perawatan Ar-Raudhah.
Direktur RSUD Ratu Zalecha dr Tofik Norman Hidayat memberikan apresiasi kepada SMF Saraf, sekaligus menyemangati para pasien dan keluarga dalam penanganan stroke. “Semoga dengan penanganan yang baik, pasien dapat pulih dan kembali produktif,’’ harapnya. (wan/K-5)
