Paman Birin Serius Benahi Fasilitas Penunjang Makam Datu Kelampayan
Banjarbaru, KP – Pembenahan fasilitas penunjang Makam Keramat, Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari atau Datu Kelampayan terus digarap Pemprov Kalsel.
Tahun 2019 lalu, mengawali pekerjaan jalan alternatif menuju makam disuntik dana sekitar Rp19 miliar untuk penimbunan tanah sepanjang 1 kilometer (Km) dengan lebar 20 meter dan pengerasan sepanjang 500 meter.
Total panjang jalan baru ini sendiri mencapai 5,2 Km. Panjang jalan akan melintasi 6 desa dari 2 kecamatan di Kabupaten Banjar, yakni Desa Sungai Kitano, Akar Baru, Akar Bagantung, Munggu Raya, Dalam Pagar Ulu, dan Kelampayan Tengah di Kecamatan Astambul dan Martapura Timur. Tahun ini pekerjaan jalan alternatif disokong dana Rp10 miliar.
Tahap II pekerjaan jalan alternatif melanjutkan pengaspalan jalan yang sudah dilakukan pengerasan tahun lalu sepanjang 500 meter. Termasuk juga melanjutkan penimbunan tanah lagi sepanjang 1 Km, sehingga panjang jalan menjadi 2 Km.
Pada perencanaan awal, untuk menyelesaikan pekerjaan jalan alternatif membutuhkan anggaran mencapai Rp90 miliar. “Dikerjakan bertahap. Tahun ini dilanjutkan hingga 1 Km dengan anggaran Rp10 miliar,” beber Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali Anwar, melalui Kabid Bina Marga, M. Yasin Toyib, baru-baru tadi.
Dibangunnya jalan alternatif ini untuk memudahkan para peziarah yang tiap tahun selalu memadati komplek pemakaman Datu Kelampayan. Selain untuk menuju ke makam memerlukan jarak tempuh yang lumayan jauh, juga tidak ada jalan alternatif lain untuk menuju makam.
“Hal tersebut sudah komitmen pak gubernur. Apalagi kondisi akses jalan sekarang selain sempit, juga melintasi pemukiman warga,” ujarnya.
Jalan alternatif itu selain untuk memecah arus lalu lintas dari jalah eksisting, juga diharapkan menumbuhkan perekonomian warga sekitar, yakni mempermudah para petani membawa hasil pertanian.
“Multi efeknya besar. Selain memudahkan peziarah, juga memberi kemudahan warga sekitar. Apalagi lebar jalan mencapai 20 meter,” tandas Yasin.(mns/KPO-1)
